Fraksi Partai Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menyampaikan laporan hasil Reses dalam masa sidang I tahun 2022 yang telah dilaksanakan pada tanggal 27 – 31 JANUARI 2022.
H. Mohamad HB, SE, Ketua Fraksi Partai Grindra DPRD Depok membacakan secara langsung hasil reses dihadapan para anggota dewan, OPD, Forkompimda, Pemkot Kota Depok di Gedung DPRD Kota Depok jumat (10/02/2022).
Mohammad menjelaskan bahwa Reses dilaksanakan dengan menggunakan Protokol Kesehatan sesuai dengan Kebijakan Pemerintah, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kota Depok, “dimana Reses dilakukan dengan menggunakan metode door to door atau tatap muka namun terbatas”. Jelas Mohammad Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Depok.
Mohammad menambahkan bahwa agenda reses pertama tahun 2002 adalah mendengarkan aspirasi masyarakat dan sekaligus memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan atau persoalan yang mereka hadapi. Reses juga dilaksanakan untuk mengawal program pemerintah daerah di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing serta mendorong percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat.
Berikut adalah daftar aspirasi dan permasalahan yang disampaikan oleh masyarakat kepada fraksi DPRD Kota Depok sebagaimana dibacakan secara langsung oleh Mohamad selaku Ketua Fraksi Gerindra DPRD Depok antara lain :
1. Bidang Infrastruktur
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Perbaikan jalan, Pengaspalan dan atau betonisasi jalan.
b) Meminta agar Pemerintah Kota menyediakan marka marka Jalan yang cukup sampai jalan lingkungan.
c) Perbaikan dan Pembangunan Turab, mengingat sudah banyak Turab yang sudah butuh perbaikan.
d) Peningkatan Pembangunan drainase untuk mengurangi banjir, serta melakukan koordinasi dengan wilayah sekitar
sehingga terdapat pembangunan drainase yang berkesinambungan.
e) Meminta agar Pemerintah kota bisa menertibkan Pengembang yang tidak atau belum memenuhi fasum fasos
f) Meningkatkan pengadaan Penerangan Jalan umum Lingkungan terutama untuk mengurangi tingkat kerawanan wilayah.
2. Bidang Pemerintahan, Administrasi Pemerintahan dan Kependudukan.
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Meminta pada pemerintah untuk melakukan pemutahiran data masyarakat kurang mampu.
b) Meminta pada Pemerintah kota untuk lebih transparan dalam pendataan masyarakat kurang mampu
c) Meminta pada pemerintah untuk melakukan sosialisasi tentang penerima Bantuan Sosial.
d) Meminta kepada Pemerintah kota untuk melakukan terobosan agar sosialisasi Program – Program pemerintah
sampai ke tingkat RT dan RW dan bukan hanya dengan media digital di jalan – jalan utama kota Depok.
e) Meminta pada pemerintah untuk membantu pengurusan surat – surat legalitas rumah Ibadah.
f) Meminta pada pemerintah untuk lebih banyak melakukan sosialisasi mengenai permasalahan hibah
tanah untuk pembangunan Posyandu dan posbindu.
3. Bidang Kesehatan
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Meminta Pemerintah tetap mengadakan sosialisasi tentang pencegahan Covid 19
b) Meningkatkan pelayanan puskesmas sebagai ujung tombak kesehatan masyarakat.
c) Meningkatkan Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah, terutama bagi pasien BPJS
d) Memperbanyak perlengkapan untuk posyandu yang sudah ada.
e) Meminta kepada Pemerintah Kota agar dapat membantu masyarakat yang kurang mampu dan mempermudah pelayanan kesehatan.
f) Meningkatkan Vaksinasi bagi masyarakat.
4. Bidang Kebersihan
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Meningkatkan intensitas pengangkutan sampah di lingkungan masyarakat, serta masih terdapat banyak
wilayah yang belum dilayani oleh Truk pengangkut sampah.
b) Memperbanyak Pengadaan Tempat pembuangan sampah Sementara.
c) Memperbanyak pengadaan gerobak sampah dan Gerobak Motor
5. Bidang Kesejahteraan Masyarakat
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Meminta Pemerintah Kota untuk melakukan Sosialisasi terhadap Program Kartu Depok Sejahtera, dari mulai
kriteria penerima, siapa saja yang sudah menerima, bagaimana mengajukan penerima KDS dan lain sebagainya
b) Meningkatkan Perhatian Pemerintah Kota Terhadap Penyaluran Dana Bantuan Sosial yang harus tepat sasaran, karena banyaknya masyarakat yang seharusnya mendapatkan Bantuan namun tidak mendapatkan bantuan sosial.
c) Meningkatkan Hibah dan bantuan Sosial untuk masyarakat
d) Meningkatkan program perbaikan terhadap Rumah Tidak Layak Huni, karena banyaknya usulan RTLH yang belum
terealisasi
e) Memperbanyak bantuan untuk kegiatan rohani dan rumah ibadah.
f) UMKM dan koperasi agar lebih diperhatikan dan dibantu oleh Pemerintah Kota, baik dari segi perijinan,
permodalan maupun pemasaran.
g) Agar Pemerintah kota lebih berperan dalam mengurangi angka pengangguran, terutama akibat dampak
pandemi
6. Bidang Pendidikan
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Mengkaji Pertemuan Tatap muka bagi siswa didik pada saat ini, untuk menghindari kluster covid dari anak – anak
sekolah, terlebih dengan adanya Varian baru dari Covid-19
b) Meminta Pemerintah memberikan bantuan bagi anak anak yang menjalankan pendidikan secara online.
7. Bidang Keamanan
Aspirasi dan permasalahan yang disampaikan meliputi :
a) Kesejahteraan para Linmas untuk ditingkatkan, dikarenakan masa wabah COVID – 19 semakin tinggi tingkat kriminalitas di lingkungan masyarakat.
b) Agar Pemerintah Kota berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk pengawasan terhadap peredaran
Narkoba dan Minuman Keras yang semakin meluas, dimana pada saat ini sudah sampai ke tingkat RW dan RT.
c) Agar Pemerintah Kota memperbanyak Petugas Keamanan maupun petugas Dishub di Jalan atau Persimpangan jalan untuk mengurangi jumlah kecelakaan dan kemacetan.